Tabik,
selayang pandang tentang 'dian loka'. Berakar dari bahasa Jawa dan Sansekerta untuk memadankan dua kata menjadi sebuah doa bagi situs ini.
Dian yang bermakna lampu atau penerang di dalam bahasa Jawa dan Loka memiliki arti dunia pada bahasa Sansekerta. Bila ditarik kata dian loka memiliki makna penerang dunia.
Lantas, bagaimana menjadi penerang dunia? Atau apa kaitannya dengan blog ini dengan doa 'penerang dunia?"
Dian Loka lahir untuk masyarakat awam yang ingin belajar atau memahami bahasa, terutama bahasa Indonesia, Inggris dan Jerman.
Pertanyaan lebih lanjut bagi rekan-rekan yang tidak sengaja bertemu dengan blog ini, banyak yang lebih bagus untuk belajar bahasa daripada 'Dian Loka', kenapa harus ikut muncul di dunia maya?
Menjadi tulisan bermakna dan bermanfaat tidak menjadi masalah, meski telah banyak blog yang lebih baik dari ini wara-wiri di google. Sesuai dengan judul blog, 'Dian Loka', hanya sekedar numpang lewat untuk menjadi terang dunia.
Selain itu di dalam blog ini akan ditampilkan beberapa hal selain pembelajaran bahasa, antara lain:
(a) cerita baik cerpen atau horor.
(b) tata bahasa: Indonesia, Inggris, dan Jerman.
(c) penulisan jurnal ilmiah
(d) penerjemahan: Indonesia, Inggris, dan Jerman.
Dengan izin Sang Khalik, blog ini akan menampilkan materi yang berbeda setiap hari. Harapannya adalah para pembaca bisa mendapatkan informasi yang dibutuhkan dalam hal ke-tata bahasa-an.
Akhir kata, penulis akan berusaha mengikuti perkembangan zaman dalam hal kebahasaan.
Bandung,
'Dunia Loka'
Comments
Post a Comment